Bu Lusi suka sekali menunda bayar hutang, kalau ada uang dia lebih pilih beli senang2 dulu, Pak Slamet tukang sayur selalu dia hutangi sampai menumpuk 3 juta, ketika ditagih pun malah marah2, Pak Slamet sampai meninggal karena kepikiran akan banyaknya Ibu-ibu komplek yang ngutang dan jiwanya pun menjadi tidak tenang